MARELAN | Sejumlah gudang ilegal yang dijadikan lokasi penampungan minyak solar di Jalan Pasar 1 Tengah, Kecamatan Medan Marelan. Hingga kimi belum pernah digerebek aparat penegak hukum.
Pantauan Kabarmetro.co.id, Sabtu (12/2/2022), setiap hari truk dan mobil pick up yang membawa minyak mentah untuk diolah menjadi solar, singgah di gudang ilegal untuk menurunkan muatannya di dalam gudang milik (A).
Bahkan parahnya lagi truk tangki milik Pertamina biru putih yang tidak mempunyai izin muatan BBM sering masuk ke dalam gudang tersebut. Untuk mengantarkan pesanan pemiliknya.
Praktik tersebut sudah menjadi rahasia umum, gudang penumpukan minyak di Pasar 1 tengah yang berada permukiman warga sudah membuat resah dengan adanya aktifitas penumpukan minyak.
Diduga gudang milik (A) dibekingi oleh oknum aparat sehingga sampai sekarang belum pernah digrebek pihak kepolisian dari Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan.
 |
| Truk tangki |
Masyarakat sekitar bernisial EY (30) mengatakan, kalau gudang itu sudah melakukan aktivitasnya bertahun-tahun.
"Hampir setiap hari ada saja mobil tangki 16 ton roda 6 yang warna biru masuk seolah olah mobil tangki resmi pertamina kedalam lokasi gudang penumpukkan minyak solar," jelasnya
"Saya gak tau mau apa mobil tersebut tapi saya lihat seperti lama sekali diisap melalui mesin daf ke tangki bangker di gudang dengan qmengelabui petugas," tambahnya
Diduga sudah ada kerja sama dengan supir dari Tanjung Pura minyak mentah untuk diolah menjadi solar.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Rudy saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp tidak ada jawaban hingga berita ini turun ke meja redaksi. (Sigit)
