TAPSEL | Viral video penggerebekan oknum pejabat Kementerian Agama Kota Tapanuli Selatan bersama seorang wanita di dalam rumah pada Minggu (16/11/22).
Video live tersebut viral pasca disiarkan langsung akun Facebook @Matondang Nur yang merupakan istri sah EG dan ditonton ratusan kali selama live pada pukul 16.30 WIB.
Pria yang berinisial EG (48) itu digerebek oleh sang istri bersama warga Naposo Nauli Bulung (NNB) Panyanggar di rumah milik (F) di duga bekerja sebagai petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang Sidempuan.
Dugaan perselingkuhan berawal saat warga dari Naposo Nauli Bulung (NNB) Panyanggar mengetahui EG sedang mengendarai sepeda motor Dinas Kemenag Tapsel nopol BB 5779 H. Ketika itu masuk ke dalam rumah keluarga F.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Tapanuli Selatan ihwan nasution membenarkan bahwa salah satu anggotanya telah di amankan warga.
"Uda tau saya. Kira-kira jam 14.30 wib. di grebek masyrakat bersama istriya yang sah. Tindakan kita pertama, Kita buat kornologisnya dulu yang sebenarnya lalu kita kordinasi ke pada pihak yang berkopeten. Lalu melaporkan ke dapertemen agama pusat", Ucap Ihwan nasution saat di konfirmasi via telepon
Ia menegaskan, kepada (EG) yang saat ini menjabat sebagai Kasi Haji dan umroh Kemenag Tapsel akan di copot dari jabatan untuk proses pemeriksaan.
"Barang kali di non aktifkan lah dulu kasinya. Biar fokus dia mengurus urusan ya dulu.
Terpisah Kapolsek Hutalim Baru AKP Marhum Panggabean membenarkan adanya oknum kandepag tapsel di amankan warga
"Setelah menerima laporan dari warga. Team langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP)", Ucapnya
Ia menjelaskan, kejadian bermula saat salah satu warga melihat adanya indikasi perselingkuhan dirumah ibu pitri Minggu (16/11/22) sekitar pukul 15.00 wib.
"Warga langsung mendatangi rumah F dan di dapatkan sepasang kekasih yang bukan muhrim nya terdapat dirumah tersebut warga tidak terima karena sudah meresah kan", ucapnya
Akp Murhan Panggabean menambahkan keduanya sempat di bawa ke kantor lurah untuk di lakukan mediasi namun istri sah dari pelaku tidak terima hingga menempuh jalur hukum
"Setelah di lakukan Mediasi. Kami melihat warga semakin tidak terbendung berdatangan ke Kantor Lurah dan pihak dri Istri sah dari EG tidak Terima dan ingin melanjutkan ke proses hukum. Sehingga Kami memutuskan agar membawa pelaku ke Kantor polres Kota Padang Sidimpuan untuk di selesaikan di sana", Ucap Kapolsek Hutalimbaru.(Hrp)
