Diduga Kebanyakan Minum Tuak Pria Ini Tewas di Jurang

Sebarkan:
Pria yang tewas di jurang
TAPTENG | Heboh warga temukan pria didalam jurang pinggir sungai Desa Sibio-bio, Kecakatan Sibabangun, Tapanuli Tengah.

Informasi yang dihimpun, korban bernama Yasona Telambanua (30) pertama kali ditemukan warga yang hendak pergi ke ladang.

Korban ditemukan tergeletak di atas bongkahan batu di pinggiran sungai. Korban diduga tewas karena kelebihan menenggak tuak.

Kasat Reskrim Polres Tapteng, AKP Dodi Nainggolan mengatakan penemuan mayat itu langsung dilaporkan warga ke Polsek Sibabangun.

"Petugas langsung turun ke lapangan untuk mengevakuasi dan melakukan olah TKP," kata Dodi, Kamis (24/10/2019).

Berdasarkan keterangan yang diperoleh, jurang tempat penemuan mayat korban berkedalaman 25 meter. Korban diperkirakan tewas saat hendak pulang ke rumahnya dari ladang. Jarak ladang milik korban tak jauh dari lokasi penemuan mayat korban.

"Tapi cukup jauh juga dari rumah atau perkampungan. Kira-kira 5 km. Untuk ke ladang, warga biasanya jalan kaki," tutur Dodi.

Korban sendiri ditemukan tewas dengan sejumlah barang di samping jasadnya. Antara lain beras, mi instan dan sejumlah uang tunai. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk istri korban.

Keterangan yang berhasil dihimpun polisi, sebelum ditemukan tewas Rabu kemarin, korban pamit kepada istrinya untuk ke ladang pada hari Minggu (20/10/2019). Namun, hingga Minggu malam, korban tak kunjung pulang.

Pada hari yang sama, Korban diketahui minum tuak di salah satu kedai di perkampungan di sana. Saksi-saksi menuturkan, korban menenggak tuak cukup banyak, setelah itu pamit pulang.

Namun, keberadaan korban tidak diketahui setelah akhirnya ditemukan tak bernyawa pada Rabu siang kemarin. Hasil pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan atau luka lebam bekas terjatuh pada tubuh korban.

"Dugaan sementara, korban tewas karena terlalu banyak minum tuak," ungkap Dodi.

Begitupun, polisi tetap mendalami kasus ini untuk mencari tahu penyebab pasti kematian korban. "Masih ditangani polsek. Masih pendalaman," tutup Dodi.(sigit)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini