Foto : 2 dari 4 pelaku yang diamankan |
Informasi dikumpulkan, ada empat orang pria dijebloskan ke sel tahanan Polsek Tanjung Morawa setelah diserahkan oleh pihak Brimob, keempat pria masing masing berinisial SP, SS, RET dan JS, keempatnya warga Desa Bangun Sari Baru Kecamatan Tanjung Morawa Deliserdang.
Sebelumnya, kasus pengeroyokan berawal saat seorang pria diduga personel Brimob melintas di simpang Kayu Besar mengendarai mobil, korban di keroyok oleh sejumlah pemuda berseragam OKP karena berselisih paham.
Kacuk warga sekitar mengatakan, sejumlah pemuda berseragam OKP itu berkelahi dengan seorang pria yang diduga Anggota Brimob, Anggota OKP itu cukup banyak, lalu tak berapa lama dua truk anggota Brimob datang dan langsung menghajar sejumlah pemuda berseragam OKP dan ada beberapa orang di bawa oleh anggota Brimob kedalam mobil truk.
" Dihajar mereka, kami yang liat sempat ketakutan juga, awalnya tak menyangka ada bentrokan kami kira ada sosialisasi tentang Covid-19," ucap Kacuk warga sekitar di tempat kejadian.
Bentrokan diduga karena salah paham dan sejumlah pemuda berseragam OKP itu memukuli seorang pria yang belakang diketahui seorang anggota Brimob.
Pasca bentrokan pelaku pengeroyokan anggota Brimob sudah diamankan ke Polsek Tanjung Morawa, sementara kondisi situasi di Simpang Kayu Besar Kecamatan Tanjung Morawa sudah kondusif. Namun untuk berjaga jaga sebuah mobil patroli Polisi dan beberapa petugas Kepolisian Polresta Deliserdang bersama TNI Koramil Tanjung Morawa masih berjaga jaga di TKP.
Terkait peristiwa ini belum diketahui berapa orang yang terluka dalam insiden tersebut, Kapolresta Deliserdang Kombespol Yemi Mandagi SIK membenarkan kejadian tersebut dan saat ini situasi sudah kondusif.
" Situasi kondusif sudah aman dan kondusif. Di tangani oleh anggota kita lapangan," ucap Kapolresta.(wan)