Diduga Ada Mayat Masyarakat Minta Agar Keramik Rumah Tahfidz Haji Taufik Medan Segera di Bongkar

Sebarkan:
MEDAN | Warga Gg Kancil, Pasar I Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang penasaran dengan adanya perbedaan Keramik di bekas kontrakan Rumah Tahfidz Haji Taufik Medan. Senin(14/09/2020).

Sebelumnya pada hari Kamis (10/09/2020) sekitar pukul 11.00 Wib, Tiba 8 (delapan) orang diantaranya Empat 4 (empat) Pria dan 4 (empat) Wanita dengan mengendarai 2 (dua) buah mobil yang diketahui masyarakat setempat biasanya mengantarkan bantuan atau salah satu donatur ke "Rumah Tahfidz Haji Taufik Medan"  Di GG. Kancil Kel. Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang.

Sesampainya di Rumah Tahfidz Haji Taufik Medan, mereka heran karena Rumah Tahfidz tersebut telah kosong tidak seperti biasanya.


Salah seorang warga, Ibu P. Sembiring langsung mendatangi para donatur tersebut dengan maksud memberitahukan bahwa Rumah Tahfidz Haji Taufik Medan telah kosong dari Akhir bulan Agustus kemarin," Jelas P. Sembiring saat di tanyai wartawan.

" Didepan Pagar Rumah Tahfidz, Sesampainya Ibu P. Sembiring, tiba tiba salah seorang ibu Dari donatur tersebut mengalami hal aneh seperti kesurupan sambil teriak mengatakan panggil Kepling, cari Keramik yang Berbeda," tambahnya

Warga yang mendengar teriakan tersebut, seketika heboh, kabar simpang siur pun tersebar didaerah itu.

Pada hari Jum’at (11/09/2020) Mengingat kabar simpang siur beredar di masyarakat setempat, warga kemudian berinisiatif melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Lingkungan dan Kelurahan Tanjung Sari.

Selanjutnya Kepala Lingkungan dan Kelurahan Tanjung Sari Melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.

Dihadapan wartawan, ibu P. Sembiring menjelaskan, pada hari Minggu (13/09/2020) sekitar pukul 20.00 Wib, pihak kepolisian mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan, dengan maksud untuk membongkar keramik yang diduga didalamnya ditanam sesuatu yang mencurigakan. Namun hal tersebut tidak dapat dilakukan oleh karena pemilik rumah / yang bertanggung jawab atas rumah tersebut tidak ditempat.

Selanjutnya Senin (14/09/2020) pukul 12.30 dilakukan pembongkaran keramik yang mencurigakan tersebut oleh Kepala Lingkunagan dan Kelurahan Tanjung Sari dan di damping Pihak kepolisian, TNI, Masyarakat, dan Penanggung Jawab Rumah.

Dari hasil pembongkaran keramik, Kepala Lingkungan VI Kelurahan Tanjung Sari, Dayat Iskandar di dampingi polisi mengatakan, tidak ditemukan hal yang mencurigakan seperti yang di diduga masyarakat setempat.

Menurut dia, bila memang ada mayat dikubur di bawah itu, seharusnya sudah mengeluarkan aroma busuk dan tanah itu pasti berubah warna.

" Isinya pasir, sudah digali sedalam satu meter. Jadi tidak ada temuan apapun. Ini jelas fakta bukan main-main, tidak disembunyikan tidak ada bohong-bohong," Lanjut Dayat

Diketahui sebelumnya, menurut keterangan warga setempat, Pemilik "Rumah Tahfidz Haji Taufik Medan" meninggalkan kediamannya di GG. Kancil Kel. Tanjung Sari Pasar I, Kec. Medan Selayang sekitar akhir bulan Agustus 2020. kini keberadaan Haji Taufik tidak diketahui keberadaannya (ZS)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini